Pengantin Baru di Bengkulu Tewas Tersambar Petir

BENGKULU–Seorang petani asal Desa Suro Lembak Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, UR (35) meninggal dunia usai tersambar petir. Yang memilukan, pria tersebut belum lama melangsungkan pernikahan, yakni 3 bulan lalu. Bahkan saat ini, istri korban sedang mengandung buah cinta mereka.

Kapolres Kepahiang Polda Bengkulu, AKBP. Suparman, S.IK, MAP melalui Kapolsek Ujan Mas, Iptu. Teguh Prasetyo, S.Tr.K menuturkan, UR tersambar petir saat sedang bersama dengan mertuanya. Sambaran petir dari atap pondok diduga kuat mengenai tubuh korban. Seketika korban langsung tidak sadarkankan diri.

Sang mertua lantas segera meminta pertolongan warga sekitar. Korban sempat mendapatkan pertolongan pertama di puskesmas UPT Ujan Mas.

Teguh juga mengatakan, Selang beberapa menit kemudian korban langsung dirujuk ke RSUD Dua Jalur. Sayangnya saat dilakukan pemeriksaan di RSUD, nyawa korban tidak dapat diselamatkan.Selanjutnya pihak kepolisian langsung melakukan olah TKP dan berkoordinasi dengan pihak keluarga terkait langkah dan tindakan selanjutnya. “Keluarga menolak dilakukan autopsi terhadap korban,” ungkap Teguh.

Sementara itu Kepala Puskesmas UPT Ujan Mas, Hadi Jalena, S.KM menuturkan jika korban yang saat itu dilarikan ke puskesmas, langsung mendapat perawatan di IGD. Hasilnya ditemukan ada 1 garis luka bakar di punggung sebelah kanan dengan ukuran lebih kurang 20 Cm.

“Setelah beberapa saat mendapat pertolongan di puskesmas, korban kemudian kami rujuk ke RSUD Dua Jalur untuk mendapatkan penanganan intensif,” demikian Jalena. (*)

Beri komentar :
Share Yuk !