BANYUMAS – Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) menunjukkan komitmen nyata dalam pengabdian masyarakat. Mereka menggelar serangkaian kegiatan di Dusun Kesemek Desa Cibangkong Kecamatan Pekuncen Kabupaten Banyumas. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat dan mengembangkan potensi desa, terutama peran penting masjid sebagai pusat literasi kesehatan.
Ketua Tim Pengabdian masyarakat Dr. Darodjat, M.Ag., mengungkapkan, pengembangan desa kali ini mengusung gagasan mengimplementasikan literasi kesehatan di Masjid Abu Bakar Sidik Dusun Kesemek. Hal ini bertujuan untuk mendekatkan layanan kesehatan ke wilayah perdesaan yang terpencil dari Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM).
Salah satu tonggak penting dalam kegiatan literasi adalah kelas kader kesehatan masjid, yang telah berlangsung sejak Februari hingga Juni 2023. Dalam kelas ini, para kader diberikan pengetahuan tentang berbagai aspek kesehatan, termasuk penyakit tropis, Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K), Penyakit Tidak Menular (PTM) seperti hipertensi dan diabetes mellitus, serta cara penggunaan alat-alat medis seperti tensimeter digital dan glukometer.
Selain itu, para kader juga dilatih dalam pijat refleksi untuk balita dan anak, senam hipertensi, dan pemanfaatan tanaman herbal sebagai obat keluarga. Aspek spiritual juga diperkuat dengan penekanan pada aqidah dan doa sebagai bagian dari kesembuhan.
“Kegiatan pengembangan desa ini tidak dapat terwujud tanpa kerjasama tim penelitian yang terdiri dari berbagai pihak, termasuk dosen UMP, mahasiswa, serta dukungan masyarakat setempat dan pemerintah desa,” ungkapnya. Posyandu remaja dan lansia juga didirikan di Unit Kesehatan Masjid (UKMD) Abu Bakar Sidik untuk mengentaskan stunting dan memberikan layanan kesehatan kepada usia yang rentan.
“Inisiatif ini menegaskan peran penting masjid sebagai pusat kegiatan masyarakat yang mencakup ibadah, pendidikan, kesehatan, dan kemasyarakatan. Diharapkan dengan semakin makmur dan bermanfaatnya masjid, kesejahteraan masyarakat dapat meningkat, sehingga visi UMP sebagai kampus wisata, unggul, modern, dan islami dapat tercapai melalui penggerakan sumber daya yang dimiliki untuk mewujudkan tri dharma perguruan tinggi dan catur dharma keempat, Al Islam dan Kemuhammadiyahan,” terangnya.
Pengembangan desa tersebut tidak lepas dari peran serta seluruh tim penelitian yang terdiri dari dr. Titik Kusumawinakhyu, M. Biomed. sebagai ketua pengabdian, Dr. Darodjat, M.Ag., Neni Damanjati., S.T., M.T. sebagai anggota dan dibantu oleh mahasiswa Fakultas Kedokteran UMP yaitu Muhammad Faqih Al Farisi, serta dibantu pimpinan dan anggota komisariat IMM FK UMP (Bilqis, Fajri, Alif, dan Firman).
Sambutan dan kerjasama yang baik dari masyarakat khususnya warga Dusun Kesemek, dan pemerintah Desa Cibangkong Pak Kades Kaman dan dr. Dewi Astuti sebagai kepala Puskesmas Pekuncen I yang memberikan ijin didirikannya posyandu remaja dan lansia di Unit Kesehatan Masjid.
