PURWOKERTO – Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) menjalin kerjasama dengan Presiden University untuk Launching Kantor Lembaga Pelatihan Kompetensi (LPK) Kamis, (31/03/2022).
Launching dihadiri langsung Menteri Tenaga Kerja Dan Administrasi Periode 2005-2009 Ketua Ikatan Alumni UMP, Dekan UMP, Kaprodi UMP, Kepala Sekolah SLTA di Gedung AK Anshori kampus tersebut.
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UMP Akhmad Darmawan SE MSi dalam sambutannya berharap ketika Perguruan Tinggi bekerjasama dengan (LPK) dapat menyelesaikan, memberikan solusi agar masa tunggu alumni semakin pendek.
“Sebagai lembaga Perguruan Tinggi yang bergerak di bidang pendidikan, tentunya kerjasama antara UMP dengan LPK Presiden dan Presiden University ini menjadi salah datu spirit yang ingin bersama-sama mencari solusi, berupaya dan berikhtiar masa tunggu alumni di UMP ini semakin pendek,” ujarnya.
Ketua Ikatan Keluarga Alumni UMP Drs Muhammad Johar MPd dalam wawancaranya menyampaikan harapan agar LPK perwakilan Purwokerto dapat menjadi tempat konsultasi dan komunikasi terkait ketenagakerjaan.
“Harapan saya kerjasama antara LPK Presiden dengan UMP yang dikelola teman-teman Ikatan Keluarga Alumni ini bisa berjalan dengan baik dan supaya teman-teman para Alumni yang sudah selesai dari UMP nanti bisa konsultasi dan komunikasi terkait dengan ketenagakerjaan” ucapnya.
Sementara itu, Dr. Ir. H. Erman Suparno, MBA sebagai narasumber dalam wawancaranya mengatakan bahwa kantor LPK ini diprioritaskan untuk masyarakat, anak muda, alumni untuk mencari peluang kerja.
“Ini adalah kantor Lembaga Pelatihan Kompetensi Presiden perwakilan Purwokerto, yang mana ini nanti di prioritaskan untuk masyarakat, anak muda mencari kerja atau alumni, baik itu SLTA maupun alumni UMP,” jelasnya.
Untuk diketahui, terdapat 10 pelatihan yang akan diberikan oleh LPK Purwokerto diantaranya seperti pertanian, agro bsinis, K3, Kewirausahaan, giver lansia, Bahasa Jepang, Mandarin, Korea, perhotelan, dan lainya.
Pelatihan tersebut dapat dikuti oleh tamatan SLTA dan tamatan S1 selama masa program 1 tahun dan akan memperoleh sertifikat kompetesi. (ata/tgr)
