PURWOKERTO – Menghadapi Natal dan Tahun Baru tahun ini, PT KAI Daop 5 Purwokerto melakukan berbagai persiapan. Mulai dari menambah jumlah kereta, menyiagakan personel pengamanan, hingga Alat Material Untuk Siaga (AMUS) di berbagai titik rawan.
Mengecek berbagai kesiapan tersebut, Dirut PT KAI Edy Sukmoro melakukan tinjauan dan pembinaan di Daop 5 Purwokerto, Selasa (10/12).
Menurutnya di wilayah Daop 5 Purwokerto terdapat titik rawan longsor dan amblas.
Mengantisipasi datangnya musim hujan yang bertepatan dengan masa Angkutan Nataru 2019/2020, PT KAI Daop 5 Purwokerto menyiapkan petugas penilik jalan (PPJ) ekstra (13 titik), penjaga jalan lintas (PJL) ekstra 15 titik, dan petugas posko daerah rawan ekstra 2 titik. Serta penempatan Alat material untuk siaga (AMUS) di 20 lokasi.
Petugas dan perlengkapan tersebut disiagakan untuk mengamankan perjalanan KA di sepanjang lintas KA untuk memantau apabila terjadi kondisi yang dapat menghambat perjalanan KA.
” Kita harapkan tidak terjadi kendala apapun, sehingga momentum Natal dan Tahun Baru kali ini bisa lancar dan sukses,” ujarnya.
Penumpang Diperkirakan Naik 4 Persen
Pada masa Angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2019/2020 PT KAI Daop 5 Purwokerto, memprediksi akan ada kenaikan volume penumpang sebesar 4%. Kenaikan ini sebanyak 283.690 lebih tinggi dibandingkan realisasi tahun 2018/2019 sebanyak 274.777 penumpang yang naik di wilayah Daop 5 Purwokerto menuju ke berbagai jurusan.
Tahun ini, telah ditetapkan masa Angkutan Nataru selama 18 hari mulai 19 Desember 2019 sampai dengan 5 Januari 2020. Selama masa angkutan Nataru tahun ini total Daop 5 purwokerto mengerahkan 1.579 personil yang terlibat.
Sementara itu, Manager Humas Daop 5 Purwokerto Supriyanto mengungkapkan, untuk mengantisipasi meningkatnya jumlah penumpang KA, dijalankan perjalanan KA tambahan Nataru, yang lewat Daop 5 Purwokerto adalah, KA Argo Lawu Fakultatif, Solo – Gambir PP, KA Argo Dwipangga Fakultatif, Solo – Gambir PP, KA Taksaka Fakultatif, Yogya – Gambir PP, KA Gajayana Fakultatif, Malang – Gambir PP, KA Lodaya Nataru, Solo – Bandung PP.
Sedangkan KA tambahan dari Daop 5 Purwokerto, adalah KA Purwojaya fakultatif, Cilacap – Gambir PP, KA Kutojaya Utara fakultatif, Kutoarjo – Jakarta Pasarsenen PP, KA Sawunggalih fakultatif, Kutoarjo – Jakarta Pasarsenen PP.
Untuk pemesanan tiket KA jarak jauh reguler pada masa Nataru 2019/2020 dapat dibeli mulai H-30 keberangkatan di seluruh kanal resmi penjualan tiket kereta api seperti aplikasi KAI Access, situs kai.id, dan lainnya.
Sementara untuk KA Lokal, tiket dapat dipesan mulai H-7 Keberangkatan melalui aplikasi KAI Access atau 3 jam sebelum keberangkatan di loket stasiun. (saw)
