NU Banyumas Lantik 18 Lembaga, Wujudkan Organisasi yang Digdaya

BANYUMAS – Sebanyak 18 Lembaga Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Banyumas resmi dilantik dalam upaya untuk mewujudkan NU Banyumas yang digdaya. Pelantikan tersebut dipimpin oleh Ketua PCNU Banyumas, H. Imam Hidayat MPd I di Kompleks Yayasan Al Huda Sirau, Kemranjen, Minggu 25 Juni 2023.

Acara pelantikan ini juga diikuti oleh Musyawarah Kerja Cabang Banyumas ke-1, yang dihadiri oleh unsur syuriyah, tanfidzyah, hingga Majelis Wakil Cabang (MWC/kecamatan).

Imam Hidayat, Ketua PCNU Banyumas, mengungkapkan keyakinannya bahwa dengan dilantiknya para ketua lembaga dari berbagai latar belakang, seperti kalangan agama dan profesional, NU Banyumas akan mengalami kemajuan yang signifikan.

Ia juga mengajak semua pengurus untuk memiliki niat yang jujur, berkhidmat dengan ikhlas, dan berkomitmen untuk NU, masyarakat, bangsa, dan negara.

Beberapa rekomendasi konferensi PCNU Banyumas yang telah disepakati adalah penyatuan PC Muslimat Banyumas dan PC Muslimat NU Sokaraja serta optimalisasi kinerja LazisNU.

Kiai IH, sapaan akrab Ketua PCNU Banyumas, menekankan pentingnya bagi semua lembaga hingga MWCNU untuk mampu membangkitkan semangat jam’iyah yang berorientasi pada kesejahteraan dan kemaslahatan umat.

Ia juga menjelaskan bahwa semua pemasukan anggaran dari lembaga dan banom akan dikonsolidasikan menjadi satu pintu di tingkat cabang NU. Selain itu, saat ini sedang dikembangkan SISNU (Sistem Informasi NU) yang akan segera diterapkan di tingkat ranting.

Rois Syuriah PCNU Banyumas, KH Drs Mughni Labib, juga memberikan pesan kepada seluruh pengurus jam’iyah NU Banyumas agar tetap berpegang teguh pada aturan organisasi dan amanat dari para ulama NU.

Ia berharap bahwa kebijakan strategis NU dapat dilaksanakan dengan penuh khidmat guna memajukan NU di abad kedua. Labib menyatakan bahwa NU akan menjadi organisasi yang kuat dan berkhidmat bagi masyarakat, bangsa, dan negara.

Oleh karena itu, peningkatan kapasitas organisasi di semua tingkatan, termasuk eksplorasi dan optimasi potensi jam’iyah, harus dilakukan.

PCNU yang telah dilantik pada bulan Maret diharapkan dapat mengatasi tantangan sebagai peluang. Dalam rangka mencapai hal tersebut, penting untuk menjalankan kerja yang akuntabel, transparan, progresif, dan revolusioner demi agama, bangsa, dan negara.

Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Tengah, KH Drs Muzammil, mendorong seluruh pengurus lembaga yang baru dilantik untuk bekerja dengan penuh khidmat dan ikhlas guna menjadikan NU semakin eksis dan memberikan manfaat serta barokah yang besar bagi semua.

Muzammil menekankan pentingnya menjalankan komitmen dalam menjalankan organisasi sesuai dengan amanat para ulama, mulai dari dasar qonun asasi, mabadi jam’iyah, AD ART, khittah NU, dan hal lainnya. Ia juga mengajak semua pengurus untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kerjasama kolektif dengan pihak lain dalam rangka mewujudkan tujuan bersama.

Bupati Banyumas, Achmad Husein, turut hadir dan memberikan sambutan menyambut pelantikan lembaga dan Muskercab ke-1 NU Banyumas. Ia menyampaikan apresiasi terhadap langkah-langkah yang diambil oleh NU Banyumas dalam membangun organisasi yang kuat dan berdaya. Husein juga mengungkapkan harapannya bahwa NU Banyumas dapat terus berkontribusi dalam memajukan masyarakat, bangsa, dan negara.

Selain itu, pimpinan Bank Syariah Indonesia dan sejumlah tamu undangan lainnya juga turut hadir dalam acara tersebut, memberikan dukungan dan semangat untuk NU Banyumas dalam upaya mewujudkan visi dan misi organisasi yang lebih maju dan digdaya.

Dengan dilantiknya 18 Lembaga Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama, NU Banyumas telah mengambil langkah penting dalam memperkuat struktur organisasi dan meningkatkan kinerja jam’iyah di tingkat cabang. Dengan komitmen yang kuat, kerjasama yang baik, dan peningkatan kapasitas di semua tingkatan, diharapkan NU Banyumas dapat menjadi kekuatan yang signifikan dalam memajukan agama, masyarakat, bangsa, dan negara.

Beri komentar :
Share Yuk !