Penerapan LRB Mampu Kurangi Genangan Air dan Cegah Timbulnya Penyakit

PURWOKERTO – Genangan air di sekitar rumah dapat menimbulkan sarang nyamuk hingga penyakit. Perlu antisipasi dan treatment agar pekarangan rumah tetap bersih dan sehat. Salah satunya dengan menerapkan Lubang Resapan Biopori ( LRB).

Ketua Tim Iptek Fakultas Biologi Unsoed Diana Retna, pada kesempatan penyuluhan di Bank Sampah Sarayan Makarya mengungkapkan, penyeluhan tersebut terkait implementasi teknologi biopori guna menunjang terbentuknya kampung Proklim.

Sebagai upaya membentuk kampung proklim yakni dengan Lubang Resapan Biopori ( LRB) yang diterapkan di lahan pekarangan warga.

Hal itu dilakukan untuk menurunkan terjadi run off atau genangan air di tanah pada saat hujan lebat. Penerapan LRB juga sekaligus mencegah terjadinya banjir.

” Genangan air juga dapat berpotensi menyebabkan terjadinya penyebaran penyakit, seperti gatal-gatal, DBD maupun Cikungunya, ” terangnya.

Penerapan LRB sekaligus dapat menyuburkan tanah. Pori pori pada LRB sekaligus menyerap sampah organik dari sampah rumah tangga. Terutama dari dedaunan, maupun kulit buah.

Selain di Kelurahan Bobosan Purwokerto Barat, pihaknya juga memberikan penyuluhan di Dawuhan Kulon Kecamatan Kedungbanteng.

Kemarin juga diserahkan sebanyak 20 unit LRB dan 3 unit bor. Selanjutnya akan dibagikan kepada masing-masing RT diwilayah Bobosan.

Sementara itu Suciatin dari Srayan Makarya mengungkapkan, pihaknya menyampaikan terimakasih atas penyuluhan dan bantuan yang diberikan.

Bantuan LRB tersebut dinilai bermanfaat untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat. Bank sampah Srayan Makarya berupaya untuk berkontribusi dalam mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat dan tentunya terus mendorong kepedulian warga agar merawat kebersihan lingkungan. ( Saw)

Beri komentar :
Share Yuk !