BANYUMAS – Pengalaman tidak mengenakan menimpa Aluna penyanyi cantik multi talenta asal Purwokerto ini.
Kaitannya dengan urusan membangun tempat hunian atau rumah tinggal.
Aluna menceritakan, setahun lalu, pada Mei 2022, dirinya melakukan kerjasama dengan pemborong untuk mengerjakan pembangunan rumah tinggal di Baturaden.
Pembayaran menurutnya dilunasi di awal dengan harapan pengerjaan lebih cepat dan efisien.
Namun dalam perjalanannya, progres tidak terlalu nampak bahkan pekerja juga ada yang tidak dibayar, termasuk material yang seharusnya digunakan tidak nampak di lokasi.
“Seharusnya proyek berjalan empat bulan dari September hingga Mei. Akibat kejadian ini saya menghentikan pekerjaan rumah tinggal ini,” ujarnya, Rabu 12 April 2023.
Adanya hal tersebut, dirinya melakukan penagihan, nanun tidak ada itikad baik dari kontraktor tersebut.
“Akhirnya kejadian ini saya laporkan ke pihak berwajib untuk proses hukum,” sebutnya.
Saat ini proses masih lidik belum naik penyidikan. “Banyak spek material yang tidak sesuai dengan RAB,” ujarnya.
Ia berharap semoga kasus ini cepat selesai, dan yang bersangkutan dapat dtindak atas perbuatannya
“Semoga dengan saya melaporkan kasus ini, polisi bisa segera meringkus mafia penipuan berkedok kontraktor rumah ini,” harapnya. (*)
