Permintaan Plasma Darah Semakin Meningkat

Eks Pasien Covid 19 Diminta Donor Plasma

Agus Nurhadie Saat melakukan Donor Darah Plasma di PMI Purwokerto

PURWOKERTO- Seiring bertambahnya pasien Covid 19 yang dirawat di rumah sakit, permintaan terhadap plasma darah juga meningkat. Bahkan untuk mendapatkan plasma, saat ini harus antri hingga puluhan orang.

dr Mei Dian Intan Sari petugas PMI Banyumas saat di konfirmasi mengungkapkan, dalam sehari permintaan plasma bisa mencapai 20 orang lebih. Namun semua permintaan tersebut tidak bisa langsung dilayani.

“Jadi plasma yang kita dapat dari donor, itu langsung didistribusikan kepada pemesan yang sudah antri terlebih dahulu,” ungkapnya.

Maka, jika ada keluarga yang membutuhkan plasma, akan lebih baik mengganti dengan plasma dari anggota keluarga lainya.

Donor darah plasma memang berbeda dari donor darah biasa. Sebab donor plasma hanya bisa dilakukan bagi pasien Covid 19 yang sudah sembuh. Selain itu juga masih ada persyaratan lain, sehingga tidak semua orang bisa melakukan donor plasma.

Meski permintaan meningkat, saat ini jumlah pendonor juga terus bertambah. Hal itu dikarenakan, PMI juga menggandeng masyarakat untuk aktif melakukan donor.

Ditengah meningkatnya masyarakat yang terpapar covid 19, kini solidaritas juga meningkat, salah satunya melalui sharing informasi. Setidaknya melalui informasi tersebut masyarakat bisa mengakses secara langsung kepada sumber yang dibutuhkan.

Selain itumasyarakat juga mengakses melalui kontak kepada dokter yang bersangkutan, berikut Call Center Plasma Konvalesen di BNPB. BNPB, bekerjasama dengan PMI dan TelkomGroup.

Layanan mulai jam 8 pagi hingga 5 sore.

UDD PMI Banyumas : (0281) 6441014

dr. Mey Dian Intan Sari : 081542703927

dr. Ivone Rusyandari : 082242997459

M. Mulkhanasir : 08562648685

UDD PMI Semarang : (024) 351 5050

dr. Anna Kartika : 081328884455

Rahman : 085879136656

UDD PMI Surakarta :

dr. Kunti Dewi Saraswati, SpPK, MKes : 08562820827

dr. Agni Romadhona V : 082133888855

dr. A Reza : 08123418786

Sementara itu saat Banyumas Ekspres melakukan konfirmasi kepada dr Mei, pihaknya membenarkan infomasi nomor kontak yang beredar tersebut. Hal itu juga dibuktikan dengan banyaknya masyarakat yang mengakses kontak tersebut saat membutuhkan plasma. (saw)

Beri komentar :
Share Yuk !