Pj Bupati Hanung : Stok Kebutuhan Pokok Aman dan Terjangkau Hingga Lebaran

PURWOKERTO – Menjelang Hari Raya Idul Fitri, PJ Hanung Cahyo Saputro didampingi oleh Kadinperindag Banyumas Titik Pudjiastuti dan Kabag Perekonomian Setda Banyumas Ngadimin memastikan bahwa pasokan kebutuhan pokok aman dan tercukupi hingga Lebaran. Hal ini disampaikan saat melakukan pantauan di SPBE Pageraji Cilongok Rabu 27 Maret 2024.

“Stok kebutuhan pokok di Banyumas aman dan mencukupi hingga Lebaran, kami telah berkoordinasi dengan distributor dan memastikan bahwa mereka memiliki stok yang cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” ujar PJ Bupati Hanung.

Saat ini, terdapat 5 distributor yang memiliki stok kebutuhan pokok yang memadai. Stok tersebut didistribusikan ke masing-masing distributor yang sudah mereka atur sendiri.

“Di SPBE Pageraji, terdapat hampir 16.000 tabung LPG dengan total 50 ton per hari, Distribusi LPG diatur oleh Pertamina dan masing-masing distributor sudah memiliki jadwal sendiri,” jelas PJ Bupati Hanung.

Dalam kesempatan tersebut PJ Bupati Hanung juga turut menjelaskan bahwasanya stok kebutuhan pokok aman, mengakui bahwa terdapat beberapa komoditas yang mengalami penurunan harga, seperti beras.

“Namun, prinsip kami adalah memastikan bahwa kebutuhan pokok tersedia dan terjangkau bagi masyarakat, untuk beras, kami melakukan stabilisasi harga dengan menyebarkan beras espiratif,” jelasnya.

Harga beras espiratif dipatok Rp 10.900 per kilogram untuk pembelian, dan Rp 10.200 per kilogram untuk pembelian di atas 5 kg.

“Upaya ini diharapkan dapat membantu menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat,” imbuhnya.

Secara keseluruhan, inflasi di Banyumas terbilang stabil di angka 2,4%, salah satu yang terendah di Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa upaya Pemerintah Kabupaten Banyumas dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok cukup efektif.

“Kami terus memantau situasi dan harga kebutuhan pokok di lapangan, jika terdapat fluktuasi harga yang signifikan, kami akan segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan.” tuturnya.

Pemerintah Kabupaten Banyumas menghimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan panic buying dan membeli kebutuhan pokok secukupnya.

Pandu Y

Beri komentar :
Share Yuk !