BANYUMAS-Lapak pusat kuliner di titik nol kilometer Banyumas sudah dilelang. Ditargetkan pada awal November mendatang, pusat kuliner sudah beroperasi.
“Rencananya, pusat kuliner juga untuk mendukung launching Kota Lama Banyumas pada Hari Pahlawan nanti,” ujar Pj Kepala Desa Kejawar Suwarno, Minggu (11/10).
Baru-baru ini, sebanyak 17 lapak telah dilelang. Dalam proses pelelangan, terdapat 15 orang warga yang mengikuti. Lantaran sisa dua lapak. Akhirnya, ada dua orang peserta lelang mengambil dua lapak.
Secara teknis, operasional lapak masih digodog. Pj Kepala Desa Kejawar menuturkan bakal memberikan masukan ke pengelola pusat kuliner. Diantaranya penggunaan atribut yang menunjukan ciri khas Kejawar pada khususnya dan Banyumas pada umumnya.
Sehingga, pusat kuliner di nol kilometer Banyumas dapat menunjang Wisata Kota Lama Banyumas. Supaya pengunjung wisata nanti lebih terkesan. Lokasi juga digarap sebagai terminal wisata.
“Pengelola pusat kuliner adalah Badan Usaha Milik Desa. Tidak ada paguyuban pedagang. Jadi, untuk pengemasan lokasi dibahas dulu dengan pengelola,” imbuh Suwarno.
Lokasi nol kilometer Banyumas tepat berada di seberang pintu gerbang masuk RSUD Banyumas. Titik strategis karena sebagai simpang pertemuan arus lalu lintas dari berbagai daerah.
Dengan adanya revitalisasi terminal di Kejawar. Diharapkan akan menjadi pusat ekonomi. Selain itu, sebagai salah satu ikon yang mendukung Kota Lama Banyumas. (fij)
