PURWOKERTO – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unsoed memiliki gedung laboratorium ekonomi bisnis baru. Gedung mewah tujuh lantai itu diresmikan, Rabu (20/2).
Dalam Sambutannya Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unsoed, Prof Dr Sulistyanto Se MM mengatakan, dengan adanya laboratorium ekonomi bisnis tersebut, mahasiswa dan lulusan FEB Unsoed lebih dekat dengan sektor industri. Selain mampu bersaing mahasiswa bisa melakukan praktek sekaligus pembelajaran agar sesuai dengan harapan.
Gedung yang dibangun oleh PT BADB, ( Bina Agung Damar Buana) ini menelan biaya lebih dari Rp 22 milyar.
Beberapa laboratorium yang tersedia diantaranya, lab koperasi dan UMKM, lab komputer, lab perbankan syariah, lab e marketing, dan lab Properti.
” Kami bekerja sama dengan berbagai lembaga terkait, seperti Kementrian koperasi dan UKM, Asbusindo, BRI Syariah, Sapphire Grup, dan sejumlah bank seperti BTN dan lainnya,” terang Sulistyanto.
Setelah praktik, mahasiswa bisa mendapatkan berbagai sertifikat. Untuk mendapatkan sertifikat tersebut, pihaknya juga bekerja sama dgn lembaga sertifikasi dan sertifikasi tersebut ditandatangani oleh universitas.
Sementara itu Rektor Unsoed Suwarto mengatakan, dengan adanya lab terpadu tersebut, pihaknya berharap agar diimbangi dengan kinerja. Selain itu
Berdampak pula pada percepatan masa study.
Hal penting lainnya yakni meningkatkan kapasitas akademik mahasiswa. Dari rata-rata 4,6 tahun, Untuk FEB S1 Diharapkan 4,2 tahun.
Kemarin, peresmian tersebut selain dihadiri oleh beberapa lembaga bisnis dan perbankan, momentum tersebut juga dilakukan MoU dengan sejumlah pihak, seperti, Sapphire grup dan kampung marketing Purbalingga. (saw)