Jalan antar Dusun di Desa Madura Rusak dan Minim Penerangan

CAPTION : Kepala Desa Madura Nursidik

CILACAP-Jalan Penghubung tiga Dusun di Desa Madura Kecamatan Wanareja minim penerangan jalan. Ketiga dusun itu meliputi Dusun Karangsari, Dusun Mangunjaya, Dusun Ciopat. Selain minim penerangan jalan penghubung itu juga kondisinya rusak.

Menurut Muhammad Yunus (31) Warga Rt.01 Rw.17 Dusun Mangunjaya mengatakan jalan tanpa penerangan jalan sudah berlangsung lama sehingga saat malam hari jalan tersebut sangat gelap.

Selain gelap jalan tanpa penerangan disejumlah titik kondisi jalan yang menanjak juga tikungan tajam rawan terjadi kecelakaan terlebih bagi pengendara luar desa yang belum tau kondisi jalan. Untuk mencegah terjadinya kecelakaan warga secara swadaya melakukan pengecoran jalan dan memasang lampu di sekitar jalan.

Dia berharap agar ada perhatian dari Pemkab Cilacap selain dipasang lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) juga ada perbaikan jalan

Kepala Desa Madura Nursidik mengatakan pemerintah Desa sudah berupaya untuk dengan mengajukan permohonan pemasangan PJU kepada Pemkab Cilacap melalui Disperkimta pada tahun 2020 lalu. Dari usulan itu mendapat realisasi delapan lokasi. sebanyak tiga titik di Dusun Mangunjaya, tiga titik di Dusun Karangsari dan dua titik di Dusun Ciopat.

Jumlah tersebut tentu saja belum bisa mencukupi kebutuhan penerangan di setiap dusunnya. Oleh karena itu Pemerintah Desa Madura terus berupaya dengan mengajukan kembali permohonan penambahan jaringan,dastang dan lampu penerangan jalan umum seseuai kebutuhan yakni sebanyak 50 titik.

Kemudian terkait perbaikan kerusakan jalan sebenarnya Pemerintah Desa telah menganggarkan melalui APBDes tahun 2019-2020 melalui Dana Desa. Hanya saja tidak biasa terealisasi akibat Pandemi Covid-19. Anggaran terserap penanganan dan pencegahan Covid.

Pada tahun 2021 perbaikan jalan kembali dimasukan pada APBDes sebesar Rp 140 juta namun kembali tidak bisa direalisasikan karena anggaran terserap penangan dan pencegahan Covid termasuk bantuan keluarga terdampak Covid-19.

Tak putus sampai di situ Pemerintah Desa Madura kembali mengajukan melalui sumber anggaran lain yakni APBD Perubahan Provinsi melalui pokok pikiran atau aspirasi dewan sebesar Rp. 200 juta..(lim).

Beri komentar :
Share Yuk !