Pertamina Cilacap Alih Suplai Kilang Balongan, Produksi Meningkat 20 Persen Pasokan BBM Aman

CEK PASOKAN : Anggota Komisi VII DPR RI, Ridwan Hisjam memastikan pasokan BBM Jakarta dan Jawa Barat Bagian Utara aman. (Wagino)

CILACAP – Anggota Komisi VII DPR RI, Ridwan Hisjam mengapresiasi langkah cepat Pertamina Refinery Unit (RU) IV dalam ikut menangani insiden kebakaran tanki T-301 di area kilang RU VI Balongan, Indramayu, Jawa Barat. Hal itu disampaikan saat berkunjung ke Cilacap, Selasa (30/3) malam.

Ridwan memperoleh informasi bahwa tidak lama setelah insiden, pada Senin (29/3) pukul 03.00 WIB, RU IV langsung mengirimkan bantuan tahap pertama sebagai respon cepat dalam membantu kilang Balongan untuk menangani insiden kebakaran, kemudian dilanjutkan tahap kedua pukul 07.00 WIB.

“Hingga saat ini Pertamina RU IV terus mengirimkan bantuan tahap-tahap berikutnya. Hal ini menunjukkan bahwa dalam penanganan insiden kilang sudah berdasarkan SOP yang berlaku,” ujar Ridwan.

Insiden di tanki T-301 RU VI Balongan menurut Ridwan memang berdampak pada suplai BBM di wilayah Jakarta dan Jawa Barat bagian Utara, lantaran dilakukannya shut down kilang Balongan.

“Merespon hal ini Pertamina RU IV Cilacap langsung menyiapkan tambahan produksi untuk alih suplai kilang Balongan,” ujarnya.

Salah satu langkah RU IV adalah melakukan peningkatan kapasitas produksi Pertalite sekitar 20 % dari 2.000 MB menjadi 2.400 MB per bulan.

“Begitupun Pertamax Turbo yang meningkat 50 % dari 100 MB menjadi 150 MB per bulan, dan LPG dari 35.800 MTon menjadi 39.000 MTon atau meningkat 3.200 MTon,” kata Ridwan.

Kedatangan Ridwan ke Cilacap secara khusus untuk memenuhi undangan dari Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji. Dengan adanya kejadian di kilang Balongan ia berinisiasi secara incognito berbicara langsung dengan pihak manajemen Pertamina RU IV guna memastikan mereka siap untuk alih suplai menyusul insiden di tanki T-301 kilang Balongan.

Dengan kesigapan Pertamina RU IV Cilacap, ia menegaskan masyarakat tidak perlu khawatir dan tidak termakan asumsi-asumsi yang beredar terkait keamanan suplai BBM. “Jadi stok BBM Nasional dipastikan sangat aman. Bahkan dari laporan yang saya terima, untuk BBM ketahanannya hingga 20 hari dan Avtur 74 hari,” tandasnya. (gin)

Beri komentar :
Share Yuk !