CILACAP – Virus Corona (COVID-19) di Kabupaten Cilacap grafiknya meningkat. Jumlah kasus terkonfirmasi COVID-19 kini bertambah menjadi 20 orang, empat dinyatakan sembuh dan satu orang meninggal dunia.
Dengan bertambahnya jumlah pasien yang dinyatakan positif tersebut menunjukan kasus Covid-19 di Cilacap belum sampai pada puncaknya.
Kondisi itu mendorong Polres Cilacap terus berupaya melakukan pencegahan sekaligus memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan kembali menggencarkan penyemprotan disinfektan pada zona merah, terutama di wilayah Kota Cilacap.
Penyemprotan diawali dari alun-alun Cilacap, kemudian menyusuri Jalan S.Parman, Jalan Gatot Subroto sampai pertigaan Bluemoon dan berlanjut masuk ke Jalan Juanda depan Mapolres sampai sekitar pabrik semen.
Kapolres Cilacap AKBP Dery Agung Wijaya mengatakan, pihaknya kembali melaksanakan penyemprotan di dalam kota Cilacap, dengan mengerahkan dua kendaraan. Terdiri kendaraan AWC Polres Cilacap dan mobil pemadam kebakaran Satpol PP Cilacap. Penyemprotan melibatkan personil TNI dan Dinas Perhubungan.
“Ini menjadi salah satu upaya Polres Cilacap dan dinas instansi terkait untuk memutus mata rantai sekaligus menghentikan penyebaran virus Corona di Kabupaten Cilacap,” kata Kapolres Cilacap yang memimpin langsung penyemprotan, Senin (4/5).
Penyemprotan di jalanan utama ini, kata Kapolres, akan terus berlanjut dan menjadi agenda rutin tiga hari sekali. Setiap kegiatan, sasarannya adalah jalur yang belum disemprot dengan alokasi cairan disinfektan sekitar 10 ribu liter, sesuai kapasitas kendaraan water canon dan satu unit mobil pemadam kebakaran milik Satpol PP.
Kapolres juga meminta kepada warga masyarakat harus untuk tetap diam di rumah, sering cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, dan selalu memakai masker ketika harus keluar rumah. Semoga bencana ini segera berakhir.
Seperti diketahui, hingga Senin 4 Mei 2020, berdasarkan data tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Cilacap tercatat ada 1.456 orang yang masuk dalam kategori Orang Dalam Pemantauan (ODP). Rinciannya 107 yang masih dalam pemantauan dan 1.349 orang diantaranya telah selesai pemantauan.
Berikutnya ada 145 orang berstatus PDP, rinciannya 68 orang dinyatakan negatif, 77 lainnya menunggu hasil lab dan 17 orang telah meninggal dunia.
Sementara untuk yang terkonfirmasi Positif COVID -19 di Cilacap sebanyak 20 orang. Empat orang dinyatakan sembuh dan saat ini 15 orang masih dirawat serta satu orang sebelumnya telah meninggal dunia. (gin)
