CILACAP – Sebanyak 151 desa dari 21 Kecamatan di Kabupaten Cilacap mengikuti Gebyar Doorprize Pelunasan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan Perkotaan (PBB P2) tahun 2020. Kegiatan ini diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Cilacap melalui Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) di Pendapa setempat, Senin (21/9).
Acara tersebut Bupati Tatto Suwarto Pamuji, Wakil Bupati Syamsul Auliya Rachman, Sekretaris Daerah Farid Ma’ruf, jajaran Asisten Sekda, pimpinan Bank Jateng Cabang Cilacap Siti Nafisah, para pejabat di lingkungan Pemkab Cilacap, para perwakilan Camat dan Lurah serta Kepala Desa.
Kepala BPPKAD Cilacap, Subiharto dalam laporannya mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mempercepat penerimaan PBB P2 sebagai salah satu sumber pembiayaan pembangunan.
“Dana tersebut dapat segera digunakan untuk membiayai pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Cilacap dalam rangka menyukseskan Bangga Mbangun Desa. Selain itu juga memberikan motivasi dan meningkatkan kesadaran wajib pajak untuk melunasi PBB P2,” kata Subiharto.
Gebyar doorprize juga dimaksudkan sebagai motivasi dan apresiasi kepada aparat pemungut PBB P2 ditingkat desa dan kelurahan dalam menjalankan tugasnya untuk mendukung peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor PBB P2.
“Sesuai ketentuan, bahwa yang berhak mengikuti undian adalah desa, kelurahan dan wajib pajak yang telah lunas PBB P2 sampai tanggal 31 Juli 2020 berdasarkan data pada cash management system (CMS),” tandasnya.
Disebutkan, tahun 2020 ini gebyar doorprize tingkat Kabupaten diikuti oleh 151 desa yang berasal dari 21 kecamatan. Sedangkan di tingkat kecamatan diikuti oleh 938.655 Nomor Objek Pajak (NOP). Sementara penarikan undian dilaksanakan di lima wilayah.
“Untuk tingkat kabupaten dan kecamatan eks kotatip di pendapa Wijayakusuma Chakti pada hari ini (Senin 21/9). Eks distrik Majenang pada hari Selasa (22/9) di Majenang, eks distrik Sidareja pada hari Rabu (23/9) di Gandrungmangu, eks distrik Kroya pada hari Kamis (24/9) di Sampang dan eks distrik Cilacap pada hari Senin (28/9) di Kesugihan,” papar Kepala BKPPD.
Dalam sambutannya Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji mengatakan bahwa kontribusi PBB P2 terhadap PAD setiap tahunnya mengalami kenaikan siginifikan.
“Pada awal pengelolaan PBB P2 tahun 2013, realisasi penerimaan hanya Rp 38 miliar. Setelah dilakukan berbagai upaya intensifikasi penerimaan PBB P2 seperti pendataan, reklasifikasi dan penilaian individu, realisasi penerimaan PBB P2 tahun 2019 meningkat menjadi Rp 72 miliar lebih,” kata Bupati.
Karenanya Bupati menyampaikan apresiasi pada realisasi penerimaan serta ketaatan masyarakat dalam pelunasan PBB P2.
“Saya sampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada masyarakat Kabupaten Cilacap yang sudah taat membayar Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan Perkotaan. Dengan giatnya masyarakat membayar pajak, maka masyarakat pula yang akan merasakan langsung hasil-hasil pembangunan di Kabupaten Cilacap,” kata Bupati.
Sementara itu pada pengundian gebyar doorprize pelunasan PBB P2 tahun 2020 di tingkat Kabupaten, Desa Mergawati kecamatan Kroya berhasil meraih hadiah utama satu unit mobil pick up. Hadiah diserahkan secara simbolis oleh Bupati Cilacap kepada Camat Kroya Luhur Satrio Muchsin mewakili Desa Mergawati. (gin)
