Tempat Isolasi Desa di Kecamatan Kesugihan Bakal Diaktifkan Kembali

CILACAP – Pemerintah Kecamatan Kesugihan mengaktifkan kembali tempat isolasi bagi warga terkonfirmasi positif Covid-19 dengan tanpa gejala (OTG) dan dengan gejala ringan di sejumlah desa. Hal ini menyusul melonjaknya kasus positif Covid-19 di wilayahnya. Bahkan kini berada di peringkat empat Kabupaten Cilacap dengan 158 kasus aktif.

Camat Kesugihan Basuki Priyo Nugroho selaku Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kecamatan setempat mengatakan, pihaknya saat ini tengah mempersiapkan tempat isolasi bagi warga terkonfirmasi positif Covid-19. Selain itu, pihaknya juga meminta pemerintahan desa untuk mengaktifkan kembali tempat isolasi yang sebelumnya digunakan pada Lebaran 2020 lalu.

“Kita sudah perintahkan tempat isolasi mandiri di masing-masing desa untuk diaktifkan kembali. Disamping kita mempersiapkan, desa juga mempersiapkan tempat isolasi yang dulu pernah dipakai saat Lebaran 2020,” kata Camat Kesugihan kepada Banyumas Ekspres, Senin (25/1).

Menurutnya, tempat isolasi yang disiapkan merupakan pilihan terakhir. Sebab, lanjut dia, bila warga bisa benar-benar menjalankan isolasi mandiri di rumah dengan kata lain tidak berkeliaran maka cukup di rumah.

“Akan tetapi, jika dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 ternyata berkeliaran di luar rumah, maka akan dibawa ke tempat isolasi yang disediakan oleh kecamatan maupun pemdes setempat,” ujarnya.

Oleh karena itu, lanjut dia, fungsi jogo tonggo di lingkungan sekitar dioptimalkan untuk mengawasi tetangga sekitar yang ngeyel.

Terpisah, Kepala Dinas Kabupaten Cilacap, dr. Pramesti Griana Dewi mengatakan, tempat isolasi terpusat di Hotel @ Home hanya sampai 31 Januari mendatang. Selanjutnya pasien terkonfirmasi positif Covid-19 OTG maupun gejala ringan ditampung di tempat isolasi masing-masing wilayah kecamatan.

“Tempat isolasi terpusat di hotel hanya sampai 31 Januari. Selanjutnnya menggunakan tempat isolasi di masing-masing kecamatan. Menurut saya, warga lebih dekat, lebih efektif,” pungkasnya.

Sementara itu berdasarkan data Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cilacap, pada Senin (25/1) ada tambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 15 orang. Dengan tambahan sebanyak itu jumlah akumulasi kasus terkonfirmasi positif Covid-19 menjadi 6.464 orang. Dengan rincian kasus aktif sebanyak 1.627 orang, kasus sembuh sebanyak 4.563 orang dan jumlah meninggal dunia sebanyak 170 orang. (gin)

Beri komentar :
Share Yuk !