WANAREJA – Sudarmo (57) warga Desa Pahonjean Kecamatan Majenang Kabupaten Cilacap ditemukan meninggal di lereng tanggul sawah Desa Wanareja Cilacap.Korban ditemukan meninggal dunia saat memancing bersama tiga temannya di sawah di Dusun Wanareja Timur Rt. 004 Rw. 008 Desa Wanareja Kecamatan Wanareja.
Kapolsek Wanareja AKP. Hadi Nugroho,SH,MM mengungkapkan, Jasad korban pertama kali ditemukan teman korban pada Sabtu, 8 Oktober 2022 sekitar pukul 13.30 WIB.
Dikatakan, berdasarkan keterangan saksi yang merupakan teman korban, Bermula pada hari Sabtu tanggal 08 Oktober 2022, Sekira pukul 12.30 wib, korban bersama ketiga temannya memancing di tengah sawah, lalu korban berberpamitan untuk beristirahat di tanggul sawah,
Namun setelah beberapa lama korban tidak kunjung kembali ke tempat memancing, sehingga salah satu teman korban langsung mencari korban dan didapati korban sedang bersandar di lereng tanggul sawah dengan kondisi tergeletak tak sadarkan diri.
Diapun berusaha membangunkan korban namun korban tidak kunjung bangun juga, kemudian memberitahu kepada kedua temannya bahwa korban tidak bangun pada saat di bangunkan,Ketiganya mengecek korban ternyata korban sudah meninggal dunia.
Mengetahui hal tersebut ke 3 temannya langsung melaporkan kejadian ke Ketua RT 04 RW 08 Dusun Wanareja Timur Kecamatan Wanareja Kabupaten Cilacap, yang selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Wanareja.
Setelah Menerima laporan Kapolsek dan Kanit Reskrim beserta anggota dan petugas piket mendatangi TKP bersama Team Medis dari Puskesmas Wanareja I langsung Mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP),mengidentifikasi dan meminta keterangan sejumlah saksi serta menghubungi pihak keluarga korban.
Kemudian Team Medis dipimpin dr. Teguh Wibowo melakukan pengecekan dan pemeriksaan (Visum) terhadap Jasad Korban dengan di saksikan pihak keluarga.
“ Dari hasil pemeriksaan tim medis Puskesmas Wanareja I pada tubuh korban tidak ditemukannya tanda tanda kekerasan dan , diduga korban meninggal karena penyakit jantung,” Ungkapnya.
Karena dari pihak keluarga menolak untuk dilakukan Autopsi,Jenazah langsung diserahkan dan pihak keluarga untuk dirawat dan dimakamkan sebagaimana mestinya serta menerima kejadian tersebut sebagai musibah. (lim).
