Universitas Terbuka (UT) kembali membuka lowongan beasiswa kuliah bagi seratus mahasiswa jalur SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi). Dengan total anggaran yang dikeluarkan senilai Rp 2 miliar. Kesempatan kuliah tanpa mengeluarkan UKT (Uang Kuliah Tunggal) tersebut terbuka lebar bagi lulusan SMA sederajat.
Menurut keterangan Rektor UT Obat Darojat, beasiswa tersebut dibuka bagi mahasiswa jalur SNMPTN di UPBJJ-UT Semarang dan Purwokerto. Masing-masing UPBJJ-UT tersebut memperoleh kuota 50 kursi mahasiswa. Kuota itu dibagi rata untuk Prodi S1 Agribisnis 25 kursi, dan sisanya untuk Prodi S1 Akuntansi Keuangan Publik untuk setiap UPBJJ-UT.
Ojat mengungkap, beasiswa tersebut adalah bentuk usaha kampusnya membuka akses pendidikan tinggi untuk berbagai kalangan secara luas. Termasuk kepada siswa berprestasi dari lulusan jenjang SMA sederajat. Beasiwa tersebut berupa bahan ajar, biaya studi, dan biaya lainnya selama delapan semester.
Program beasiswa jalur SNMPTN untuk mahasiswa baru ini, sudah rutin dibuka sejak 2020. Setiap tahunnya, penerima beasiswa berasal dari UPBJJ-UT yang berbeda-beda. Tahun 2020 untuk UPBJJ-UT Serang dan Jakarta bagi Prodi S1 Teknologi Pendidikan dan Prodi S1 Sistem Informasi. Lalu pada 2021 untuk UPBJJ-UT Bandung dan Bogor bagi Prodi S1 Bahasa Inggris dan Prodi S1 Ekonomi Syariah. Anggaran yang dialokasikan untuk setiap tahunnya mencapai Rp 2 miliar. Jumlah total anggaran yang dikeluarkan hingga sekarang sudah mencapai Rp 6 miliar.
Ia pun menyampaikan tujuan UT turut membuka jalur seleksi mahasiswa baru lewat SNMPTN. Yaitu mereka ingin berkontribusi membentuk SDM unggul untuk bangsa Indonesia. Sekaligus menjalankan misi pemerintah membuka akses pendidikan kepada masyarakat secara luas, khususnya lulusan baru jenjang SMA sederajat yang memiliki prestasi.
