UPB Berangkatkan 42 Atlet Mahasiswa Untuk Berlaga di POMPROV Jateng 2022

KEBUMEN – Sebanyak 42 atlet dari mahasiswa Universitas Putra Bangsa Kebumen resmi dilepas untuk mengikuti Kejuaraan Pekan Olahraga Mahasiswa (POM) tingkat provinsi. Pertandingan akan dimulai pada tanggal 1 sampai 9 September 2022 mendatang.

Pelepasan ditandai dengan penyematan Jaket Atlet UPB oleh Rektor Universitas Putra Bangsa Kebumen Dr. Gunarso Wiwoho, S.E., M.M. di Aula Kampus di Ronggowarsito Pejagoan, Rabu, 31 Agustus 2022. Hadir Wakil Rektor 3 Dr. Sigit Wibawanto, S.E., M.M., Pembina UKM Olahraga Ekonomi Wardoyo SE MM, Kepala Pusat Karir Dosen dan Karyawan Dani Rizana, S.Pd., M.Pd., M.M.

Gunarso Wiwoho menjelaskan dalam kejuaraan ini, setidaknya ada 4 cabang olahraga yang diikuti atlet mahasiswa UPB Kebumen. Diantaranya futsal Putra Putri, voly Putra, Silat dan taekwondo. POM akan diselengarakan di 3 Kota berbeda yakni Semarang, Surakarta dan Purwokerto.

“Alhamdulillah hari ini kita melepas atlet untuk mengikuti Kejuaraan tingkat provinsi POMPROV Jateng Antar Kampus, kita mengikuti 4 cabor dengan 42 atlet mahasiswa kita kirim jadi delegasi Universitas Putra Bangsa,” 3ucapnya.

Sebagai persiapan, para atlet UPB sebelumnya telah dibekali dengan Training Center atlit, dan mengikuti berbagai ajang kompetisi. Termasuk bertanding uji coba dengan kampus lain. Kendati begitu,pertandingan kali ini akan berhadapan dengan lawan yang cukup berat.

“Persiapan kita sudah berlatih cukup intensitas dengan melakukan kompetisi kompetisi di Kebumen maupun luar daerah kemudian kita melakukan uji coba atau latih tanding dengan beberapa atlet dari kampus lain diluar kebumen” Imbuhnya.

Lebih jauh Gunarso berpesan kepada mahasiswa agar menjaga kekompakan dan bermain dengan sportivitas. Diharapkan mahasiswa mematuhi seluruh peraturan permainan dan menjauhi segala bentuk kecurangan untuk menjaga nama baik perguruan tinggi.

“Saya tadi berpesan kepada para atlet bahwa juara itu penting tapi lebih penting mandapatkan kejuaraan dengan tetap menjunjung tinggi fair play dan sportifitas. Juara yang tidak menjunjung tinggi fair play maka juaranya tidak memiliki arti.” pungkasnya

Beri komentar :
Share Yuk !