Peran Digital Marketing Terhadap Perkembangan UMKM di Indonesia

Penulis : Bewara Anindito Effendi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jenderal Soedirman

Ilmu Pemasaran dan Digital Marketing

Pemasaran merupakan salah satu ilmu yang sudah hadir sejak zaman dahulu, diawali dengan ilmu periklanan (advertising) yang dilakukan untuk menyampaikan peristiwa (event) dan tawaran (offers) sejak akhir abad ke-19. Pemasaran sebagai ilmu sendiri diperkenalkan oleh ED. Jones pada tahun 1906 University of Michigan dan kemudian oleh Simon Litman di University of California pada tahun itu juga. Setelah itu, ilmu pemasaran lebih dipandang sebagai ilmu distribusi. Berkembangnya teknologi menyentuh berbagai ilmu dalam kehidupan sehari-hari tidak terkecuali dari ilmu pemasaran. Eksplorasi pengetahuan membawa manusia mencapai dinamisasi dalam mengembangkan strategi. Dalam ilmu pemasaran, perkembangan strategi tersebut bisa dilihat dari konsep digital marketing.

Digital marketing sesuai namanya merupakan strategi pemasaran yang menggunakan perangkat elektronik, salah satunya penggunaan internet. Di Indonesia, strategi digital marketing dapat menjadi strategi yang efektif dalam memperkenalkan produk dan menjangkau pelanggan. Dilihat dari jumlah populasi pengguna internet Indonesia yang mencapai 212 juta jiwa. Strategi digital marketing menjadi langkah yang tepat bagi pebisnis karena memberi kemudahan dalam akses barang dan jasa, terlebih lagi usaha mikro yang terkena dampak besar karena pandemi covid-19.

Implementasi digital marketing terhadap UMKM

UMKM merupakan sektor yang mampu memacu perekonomian Indonesia. Data dari kementerian keuangan Indonesia menyebutkan bahwa UMKM memiliki kontribusi terhadap PDB Indonesia sebesar 61,41%. Namun ada beberapa masalah yang dialami oleh UMKM untuk memajukan usahanya. 2 Diantaranya adalah minimnya informasi yang didapatkan bagi UMKM yang ada di daerah pelosok dan kendala dalam hal penyampaian nilai produk dan penjualan terhadap konsumen. Dilihat dari permasalahan tersebut, strategi digital marketing  dapat menjadi langkah yang solutif untuk menutup permasalahan yang ada.

Penggunaan digital marketing dengan berbagai platform mampu membantu UMKM meningkatkan penjualan karena kemudahan interaksi antara penjual dan pembeli serta pertukaran informasi seperti harga, menu, promo dapat dilakukan lebih fleksibel. Penggunaan aplikasi sosial media seperti Instagram dan Facebook mampu mempermudah penjual dalam memperkenalkan barang dan jasa yang ditawarkan. Penggunaan e-commerce seperti Shopee, Tokopedia, dan Bukalapakdapat membantu UMKM menjangkau konsumen yang lebih luas, dan kolaborasi antara UMKM dengan Go Food atau Grab Food mempermudah konsumen untuk dapat membeli produk tanpa harus datang langsung ke lokasi penjual.

Oleh karena itu, minimnya pengetahuan akan digital marketing bagi pelaku UMKM pada saat ini seharusnya menjadi perhatian bagi pemerintah untuk membangun program berkelanjutan. Digitalisasi pemasaran mampu menjadi jawaban untuk membawa UMKM naik kelas dan menjadi kekuatan perekonomian  nasional. Hal tersebut harus didukung juga oleh masyarakat setempat untuk lebih menghargai produk UMKM. Sehingga, harapan kita untuk membawa UMKM lebih baik dapat tercapai.(*)

Beri komentar :
Share Yuk !