Bus Pariwisata Terguling setelah Menabrak Angkutan Pedesaan di Bukateja

PURBALINGGA – Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Purwandaru Bukateja, Kecamatan Bukateja, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah. Sebuah bus pariwisata menabrak angkutan pedesaan (angkudes) dan akhirnya terguling serta masuk ke dalam saluran irigasi.

Menurut informasi dari Kapolsek Bukateja, Iptu Rohmat Setyadi, kejadian terjadi sekitar pukul 07.10 WIB Senin (17/07/2023). Saat itu, bus pariwisata bertabrakan dengan angkudes dan terguling masuk ke dalam saluran irigasi. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Tidak ada penumpang di kedua kendaraan, hanya sopir dan kenek yang berada di dalamnya. Keduanya selamat dan tidak mengalami luka.

Bus pariwisata yang terlibat dalam kecelakaan memiliki nomor polisi R-7021-QD, sementara angkudes yang bertabrakan diberi nomor polisi R-1494-QC. Bus tersebut sedang dalam perjalanan dari Bukateja menuju Kutawis, sedangkan angkudes berada dalam arah yang sama. Bus dikemudikan oleh Akhmad Khoerun Anwar (28), warga Pucang, Kecamatan Bawang, Kabupaten Banjarnegara. Sementara itu, Hermanto (58), warga Desa Kutawis, Kecamatan Bukateja, Kabupaten Purbalingga, merupakan pengemudi angkudes.

Mahwati (58), seorang saksi yang merupakan warga Bukateja, menyatakan bahwa sebelum kejadian, bus berjalan dari arah barat (Purbalingga) menuju ke arah timur (Bukateja). Angkudes berjalan searah dengan bus di depannya. Ketika sampai di lokasi kecelakaan, bus berusaha untuk mendahului angkudes dari sebelah kiri.

“Menurut saksi, saat bus hendak menyalip angkudes, kendaraan itu tiba-tiba bergerak ke arah kiri, sehingga terjadi tabrakan,” ungkap Kapolsek.

Akibat tabrakan tersebut, bus terguling ke tepi jalan dan masuk ke dalam saluran irigasi yang airnya sedang surut. Sementara angkudes tidak terguling, hanya mengalami kerusakan pada kaca bagian belakang sebelah kiri.

Setelah kecelakaan terjadi, kasus tersebut kemudian ditangani oleh Unit Gakkum Satlantas Polres Purbalingga. Untuk mengevakuasi bus yang terguling, diperlukan kendaraan crane.

Beri komentar :
Share Yuk !