Pertanian Kentang Mulai Dikelola Secara Modern

BANJARNEGARA – Pertanian kentang di Kabupaten Banjarnegara mulai dikelola secara modern. Dengan dukungan dari Balai Besar Pengembangan Mekanisasi Pertanian (BBP Mektan) Kementerian Pertanian RI, pertanian kentang kini dilaksanakan dengan mesin mekanisasi pertanian. Penerapan teknologi mekanisasi ini, akan meningkatkan produktivitas dan meningkatkan efesiensi biaya dan waktu.

Kepala BBP Mektan Kementerian Pertanian RI Agung Prabowo mengatakan sejumlah alat dan mesin pertanian (alsintan) telah dikirim ke Banjarnegara untuk mendukung pertanian kentang di Kabupaten Banjarnegara.

Dikatakan, dengan bantuan alsintan ini akan menguntungkan petani. Sebab akan meningkatkan produktivitas, efisiensi biaya serta waktu.”Penerapan mekanisasi pertanian akan mewujudkan budi daya kentang secara modern,” kata dia saat melakukan kunjungan kerja di Desa Sumberejo Kecamatan Batur, Rabu (15/9).

Plh Bupati Banjarnegara Syamsudin mengapreiasi bantuan alsintan dari BBP Mektan Kementerian Pertanian RI. Menurut dia, dengan pengelolaan pertanian kentang secara modern, akan meningkatkan perekonomian para petani kentang. “Komoditas kentang merupakan komoditas yang mendorong perekonomian petani wilayah Banjarnegara bagian atas seperti Kecamatan Batur, Pejawaran, Wanayasa dan Kalibening,” jelasnya.

Selain bantuan berupa peralatan, pihaknya juga berharap adanya bimbingan lebih lanjut dari BBP Mektan atau dinas terkait. Sehingga para petani bisa mengoptimalkan fungsi alsintan untuk mewujudkan pertanian kentang dengan sistem modern. “Ini merupakan kesempatan besar bagi para petani untuk belajar. Fasilitas alat modern sudah ada, tinggal bagaimana mengembangkan kemampuan diri agar semakin baik,” ujarnya.

Syamsudin mengatakan modernisasi pertanian dengan penggunaan alsintan yang canggih akan menjadi daya tarik bagi generasi milenial untuk terjun di bidang pertanian atau bahkan mau menjadi petani. “Generasi muda perlu dibangun kecintaanya pada bidang pertanian. Dengan adanya alat pertanian modern diharapkan bisa menarik minat mereka untuk menjadi petani,” paparnya.

Kepala Dinas Pertanian, Perikanan dan Ketahanan Pangan Banjarnegara Totok Setya Winarna mengatakan telah terjalin kerja sama antara Dinas Pertanian, Perikanan dan Ketahanan Pangan Banjarnegara dengan BBP Mektan Kementerian RI terkait pengembangan pertanian modern sudah ditandatangani. Selain itu, di Desa Sumberejo Kecamatan Batur juga telah dididirikan Usaha Pelayanan Jasa Alsintan (UPJA) untuk kelompok tani. (drn)

Beri komentar :
Share Yuk !