PURWOKERTO-Sebanyak 143 pasangan tidak bisa menyembunyikan kebahagiaannya pada Jumat (28/2) kemarin. Melalui Banyumas Mantu, pasangan dinikahkan secara resmi di Pendapa Si Panji Purwokerto. Ini merupakan satu di antara rangkaian kegiatan dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Banyumas ke-449.
Tidak hanya itu, Pemkab Banyumas juga membuat beberapa acara yang dilaksanakan di Rita Supermall Purwokerto. Ini dilakukan setelah sidang isbat, kemudian para pasangan diring dengan jalan kaki dan ada beberapa pasangan yang menggunakan becak.
Untuk yang paling muda adalah pasangan Bagas dan Alya, Masing-masing berusia 17 tahun dari Bobosan dan 16 tahun. Pasangan muda tersebut sebelumnya sudah menikah siri.
“Senang ikut Banyumas Mantu. Dulu menikah siri tahun lalu,” katanya.
Selain Bagas dan Alya, Waridi (85) dan Tuwiyem (60) juga tidak kalah bahagia dengan pasangan yang usianya jauh lebih muda.
Pasangan dari Watuagung, Kecamatan Tambak tersebut menjadi yang tertua pada perhelatan pernikahan kemarin. Meski secara pendengaran sudah mulai berkurang namun tidak dapat menyembunyikan rasa bahagia dan haru mereka.
“Rasanya seneng. Dulu sudah pernah menikah tapi mau ambil buku nikah labene sudah meninggal,” katanya.
Waridi dan Tuwiyem sendiri sudah dikaruniai 4 anak dengan 9 cucu. Mereka diantar oleh sanak saudara, dikarenakan usianya yang tidak lagi muda mereka diantar oleh sanak famili.
“Ikut karena dapat buku nikah, buat jaga-jaga,” ucapnya. (mas)
Tonton juga videonya:
