PURWOKERTO – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Banyumas telah menjadikan UPZ An Nur Mushola di Purwokerto Barat sebagai pilot project untuk program saluran bantuan paket sembako, dalam upaya memberikan kontribusi yang signifikan bagi masyarakat yang membutuhkan.
Pada Jumat, 5 April 2024, UPZ An Nur Mushola di Kelurahan Rejasari, Kecamatan Purwokerto Barat, menyelenggarakan acara pentasharufan paket sembako yang berkolaborasi dengan BAZNAS Banyumas. Hadir dalam acara ini, sejumlah tokoh agama, tokoh masyarakat, dan warga setempat yang mendapatkan sosialisasi tentang manfaat berzakat bagi muzaki (pemberi zakat) dan mustahik (penerima zakat).
Ketua UPZ An Nur, Asmah Asiyah, menyampaikan rasa terima kasih kepada Ketua BAZNAS Kabupaten Banyumas serta jajarannya, Camat Purwokerto Barat, Lurah Rejasari, Ketua RW, Ketua RT, takmir Mushola An Nur Rejasari, serta pihak media dan BPJS Ketenagakerjaan Purwokerto atas dukungan dalam kegiatan ini.
Ketua BAZNAS Kabupaten Banyumas, Khasanatul Mufidah, menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya tentang pendistribusian bantuan materi, tetapi juga tentang edukasi mengenai zakat, infak, dan sedekah (ZIS) serta memperkuat kerjasama dengan UPZ An Nur. UPZ Mushola An Nur Rejasari diharapkan dapat menjadi contoh atau pilot project bagi kegiatan serupa di Kabupaten Banyumas.
Dalam acara ini, sebanyak 60 paket sembako dari BAZNAS dan 15 paket sembako dari UPZ An Nur telah disalurkan kepada keluarga yang memerlukan dukungan. Ketua takmir mushola An Nur, Daryanto, menyatakan bahwa tindakan ini mencerminkan komitmen UPZ An Nur sebagai kepanjangan tangan BAZNAS dalam membantu masyarakat kurang mampu.
Penerima bantuan, seperti Darsini (70), menyampaikan rasa syukur atas bantuan yang diterima, berharap agar UPZ An Nur terus semangat dalam memberikan kasih sayang kepada sesama umat manusia melalui berzakat dan bersedekah secara ikhlas.
Acara penyaluran bantuan paket sembako ini diawali dengan pembacaan doa oleh wakil Ketua BAZNAS Banyumas, KH. Kodir, dan dihadiri oleh berbagai tokoh agama, tokoh masyarakat, serta warga setempat. Semoga kegiatan ini menjadi awal yang baik untuk meningkatkan kesejahteraan dan solidaritas sosial di Kabupaten Banyumas.
