Toyota Kijang Innova Zenix Laku Keras Meski Baru 1 Bulan Diluncurkan

YOGYAKARTA-Konsumen di Indonesia menyambut baik Toyota Kijang Innova Zenix yang baru diluncurkan satu bulan lalu.

Banyaknya surat pemesanan kendaraan (SPK) yang diterima Toyota Astra Motor (TAM) dalam kurun waktu 30 hari menjadi bukti lakunya mobil tersebut.

Menurut Diektur Pemasaran TAM Anton Jimmi Suwandy, Kijang Innova Zenix sudah dipesan lebih dari 7000 unit sejak diluncurkan hingga 18 Desember 2022 lalu.

“Kami kumpulin total kira-kira sekitar 7.200 unit SPK Toyota Zenix sampai tanggal 18 Desember,” kata Jimmi di sela acara test drive Toyota Innova Zenix di Yogyakarta, Selasa (20/12).

Untuk porsi penjualan Toyota Kijang Innova Zenix, lanjut dia, memang masih didominasi oleh tipe hybrid. “Untuk hybrid kira-kira 70-80 persen, sisanya bensin,” kata dia singkat.

Dikatakan Anton, agar pemesanan mobil tipe bensin bisa sama seperti versi hybrid sebenarnya belum ada straregi khusus untuk mendongkraknya.

“Di awal-awal memang pembelinya segmennya biasanya agak atas. Jadi jika segmen atas atau segmen Hybrid yang diambil menurut saya wajar,” ujarnya.

Anton mengaku optimis kalau Kijang Innova Zenix tipe bensin akan merangkak naik penjualannya ke depan.

“Cuma ke depannya saya rasa pasti akan mulai bensin ini pasti akan naik gradually,” kata Anton.

Menurut dia, jangka waktu yang dibutuhkan untuk Innova Zenix bensin semakin banyak dipilih berkisar antara 3-6 bulan setelah resmi diluncurkan. TAM menghadirkan Kijang Innova Zenix dalam dua varian, yakni bensin dan hybrid.

Untuk versi mesin bensin mrmiliki kode M20A-FKS, dan mesin hybrid dengan kode M20A-FXS. Mesin bensinnya bekapasitas 1.987 cc 4-silinder Dual VVT-i, yang menawarkan tenaga maksimum 174 PS dan torsi 204 Nm. Sementara itu, mesin hybrid menghasilkan tenaga 152 PS dan torsi 190 Nm. Mesin berkubikasi 1.987 cc ini kemudian dikombinasikan dengan motor listrik, sehingga secara keseluruhan menghasilkan tenaga 186 PS. (ddy/jpnn)

Beri komentar :
Share Yuk !