5.864 Vaksin Datang ke Cilacap Lebih Awal

SIMPAN VAKSIN : Petugas Puskesmas Maos menyimpan vaksin yang telah diterima ke dalam kulkas. (Istimewa)

CILACAP – Kabupaten Cilacap menerima vaksin Covid-19 lebih cepat dari jadwal. Semula, vaksin Sinovac tersebut dijadwalkan akan tiba pada Februari mendatang, namun vaksin sudah tiba pada Minggu (24/1) siang. Selain itu, dosis vaksin yang diterima pada tahap I sebanyak 11. 760 dengan sasaran pertama 5.964 untuk tenaga kesehatan termasuk untuk tokoh masyarakat.

Sekretaris Daerah Kabupaten Cilacap, Farid Ma’ruf menjelaskan, jatah vaksin Covid-19 tahap I untuk Kabupaten Cilacap sudah datang. Vaksin tahap I sebanyak 11.760 diterima dua kali yakni 24 Januari sebanyak 5.864 dan selebihnya pada 8 Februari.

“Dikirim dua kali, hari ini (Minggu, red) vaksin sudah datang 5.864. Nanti selebihnya pada kiriman kedua 8 Februari,” kata Sekda usai apel gelar pasukan penyemprotan disinfektan sekaligus sosialisasi PPKM di halaman pendapa Wijayakusuma Cakti, Minggu (24/1).

Vaksin Sinovac sebanyak itu selanjutnya disimpan di Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap dan didistriubusikan ke seluruh Puskesmas dan Rumah Sakit. “Vaksin yang sudah datang itu prioritas utama untuk tenaga kesehatan. Besok (Senin, red) yang divaksin pertama 10 tokoh masyarakat di RSUD Cilacap,” jelasnya.

Hari Ini Wabup, Forkopimda dan Tokoh Masyarakat Divaksin Pertama

Disebutkan, tokoh masyarakat yang pertama kali divaksin di Cilacap adalah Wakil Bupati, Ketua DPRD, Danlanal, Kapolres, Kajari, Sekda, Kadinkes, Ketua DPD PPNI, Pengasuh Ponpes Al Ihya Ulumadin dan Romo Yohanes Vidi Wahyudi.

“Vaksinasi tersebut akan dihadiri Bupati Cilacap, Dandim 0703/Cilacap, Ketua MUI Cilacap, para Asisten Sekda Cilacap dan pimpinan OPD,” paparnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, dr Pramesti Griana Dewi menambahkan, sasaran imunisasi Covid-19 di Kabupaten Cilacap ada sedikit perubahan jumlahnya. Berdasarkan data per 23 Januari 2021 jumlah target sasaran imunisasi bertambah menjadi 1.146.130 orang.

“Semula target sasaran sebanyak 1.145.309 orang. Tenaga kesehatan (nakes) sudah ditetapkan akan menjadi prioritas utama sebanyak 5.033 nakes. Data terbaru jumlah nakes yang telah didaftarkan menjadi 5.854 orang, ada penambahan 821 orang nakes,” terangnya.

Sedangkan prioritas kedua adalah kelompok pelayanan publik. Yakni para pegawai dan staf yang berinteraksi dengan banyak orang, yang jumlahnya mencapai 42.106 orang.

Selanjutnya prioritas pemberian vaksin adalah masyarakat rentan berdasarkan risiko paparannya sekitar 598.668 orang, masyarakat umum 282.664 orang dan masyarakat rentan lainnya 216.838 orang.

Sementara itu, distribusi vaksin ke Puskesmas yang ada di Kabupaten Cilacap menggunakan ambulance dengan pengawalan ketat anggota Polisi. Vaksin tersebut diangkut menggunakan tempat khusus dan selanjutnya disimpan di kulkas. (gin)

Beri komentar :
Share Yuk !