BPBD Gelar Sosialisasi Kesiapsiagaan Tanggap Bencana

WANAREJA-Untutk mengurangi resiko dan dampak dan Bencana ,Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) menggelar Sosialisasi Kesiapsigaan / Tanggap Bencana.

Sosialisasi dilaksanakan di Pendapa Desa Majingklak Kecamatan Wanareja, Rabu (8/6). Kegiatan diikuti Kepala Desa,Perangkat Desa beserta Lembaga Desa,Ketua RT/RW,Karang Taruna,Satgas Bencana,Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB )Tangguh mandiri Desa Majingklak.

Kepala UPT BPBD Majenang Edi Sapto mengatakan Sosialisasi dilakukan untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat Desa Majingklak tentang pencegahan bencana dan pengurangan resiko bencana.

Hal itu dilakukan karena wilayah Desa Majingklak termasuk dalam zona rawan bencana sehingga perlu dilakukan upaya preventif untuk mengantisipasi terjadinya bencana dan pengurangan resiko bencana bagi masyarakat.

Sesuai dengan karakteristik wilayah Desa Majingklak dataran tinggi rawan dengan terjadinya bencana longsor, pergerakan tanah dan banjir karena dilalui aliran Sungai.

Adapun kesiapsiagaan dengan melakukan antisipasipenyebab terjadinya bencana yakni merawat dan membersihkan saluran air atau drainase secara rutin sehingga air dapat tertampung dan mengalir lancar guna mengantisipasi terjadinya banjir dari luapan sungai.

Kemudian melakukan penanaman pohon dihutan /penghijauan untuk mengantisipasi terjadinya bencana longsor maupun pergerakan tanah.

Warga tidak membuat kolam dilokasi rawan retakan yang memicu terjadinya pergerakan tanah termasuk menebang pohon yang bedekatan dengan rumah untuk mengantisipasi resiko jika terjadi angin kencang.

Upaya melestarikan dan kelangsungan ekosistem dan kebersihan aliran sungai dengan tidak boleh menangkap ikan dengan cara diracun maupun disetroom serta tidak membuang sampah di sungai.

” Dengan memiliki kemampuan dan tanggap serta kesiapsiagaan masyarakat,selain dapat mencegah bencana juga mengurangi resiko dampak dari bencana.” Katanya

Sementara itu Kepala Desa Makingklak Tarsam mengaku kegiatan sosialisasi sangat bermanfaat sebagai bekal pengetahuan masyarakat dalam pencegahan dan pengurangan resiko bencana.

Dia berharap setelah mengikuti sosialisasi akan kesiapsiagaan dan Tanggap bencana berdampak terhadap kesadaran masyarakat Desa Majingklak dalam pencegehan bencana dengan mengantisipasi penyebabnya termasuk peduli terhadap lingkungan aliran sungai dan kehidupan didalamnya menjadi tanggung jawab bersama.

Terkait pelestarian lingkungan hidup aliran sungai pemerintah Desa Majingklak sudah menerbitkan perdes pelarangan dan sanksi penangkapan ikan dengan cara diracun/portas dan stroom listrik.

Kemudian menindaklajuti aspirasi masyarakat pihaknya meminta Pemkab Cilacap dalam penanganan bencana agar dilakukan sampai paripurna, jangan hanya bersipat darurat dan masih menyisakan dampak bencana.

” Kegiatan Sosialisasi sangat bermanfaat selain sebagai bekal pengetahuan dalam kesiapsiagaan dan tanggap bencana juga membangun kepedulian dalam pelestarian lingkungan hidup.” Pungkasnya. (lim)

Foto : Kegiatan Sosialisasi Kesiapsigaan / Tanggap Bencana oleh BPBD Wilayah Majenang kepada Warga di Desa Majingklak Kecamatan Wanareja.Rabu (8/6).TASLIM INDRA/BANYUMAS EKSPRES

Beri komentar :
Share Yuk !