Bulog Diminta Tingkatkan Serapan Gabah Petani

Jajaran Forkopimda Kabupaten Cilacap melaksanakan Panen Padi Nusantara 1 Juta Hektar di Desa Kalisabuk Kecamatan Kesugihan, Kamis (9/3/2023).

CILACAP – Pj Bupati Cilacap Yunita Dyah Suminar meminta Perum Bulog untuk meningkatkan serapan gabah petani di Kabupaten Cilacap.

Hal ini bertujuan agar petani dapat menikmati hasil panen mereka dengan harga yang lebih baik dari pemerintah.

Nota Kesepahaman (MoU) telah ditandatangani oleh Pj. Bupati dengan perwakilan Perum Bulog untuk menjalin kesepakatan ini.

Setiap tahun produksi padi di Kabupaten Cilacap selalu surplus, tetapi petani dan konsumen tidak dapat menikmati surplus tersebut.

Yunita Dyah Suminar juga memberikan apresiasi penghargaan petani dan petugas data berprestasi.

Yunita menyatakan hal ini dalam kegiatan Panen Padi Nusantara 1 Juta Hektar di Desa Kalisabuk Kecamatan Kesugihan. Kabupaten Cilacap turut serta dalam program Kementerian Pertanian RI tersebut.

Selain penyerapan gabah oleh Bulog, upaya lain untuk meningkatkan daya saing petani adalah dengan mengerahkan ASN jajaran Pemkab Cilacap untuk membeli beras dari Bulog.

Yunita menambahkan bahwa penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dapat dilakukan melalui BUMDes untuk bergerak secara efisien dengan pasokan dari Bulog. Langkah-langkah ini dapat memotong alur distribusi yang sering dimanfaatkan spekulan untuk meraup keuntungan.

Petani dan konsumen dapat menikmati harga jual gabah terbaik dan beras yang lebih murah.

Berdasarkan data Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap, lahan pertanian di Kabupaten Cilacap terdiri dari lahan sawah seluas 64.744 Ha atau 30,27 persen. Kemudian lahan bukan sawah seluas 60.084 Ha atau 28,10 persen, serta 89.022 Ha atau 41,63 persen merupakan lahan bukan sawah.

Kecamatan Kesugihan memiliki lahan sawah seluas 2.829 Ha, dengan produktivitas mencapai 7 ton/Ha.

Petani dapat menikmati dua kali masa panen dalam setahun, tetapi dapat dilakukan tiga kali dalam setahun jika mendapat pasokan dari irigasi Serayu.

Petani berharap suplai irigasi dari BBWSO dapat ditambah, karena di Desa Pesanggrahan terdapat pompa air peninggalan masa kolonial yang masih berfungsi dengan baik dan beberapa saluran irigasi yang masih terpelihara.

Camat Kesugihan, Cardian Galih Wicaksana menyampaikan aspirasi dari petani.

Beri komentar :
Share Yuk !