Recovery Longsor Kutabima Butuh Waktu lama, Warga masih Tinggal di Pengungsian

CILACAP – Bencana tanah longsor di Dusun Citulang Desa Kutabima Kecamatan Cimanggu yang terjadi Kamis lalu masih meninggalkan PR Pemerintah Kabupaten Cilacap.

Longsor juga berdampak pada perekonomian, pertanian, peternakan warga juga lumpuh, serta kerusakan infrastruktur jalan dan jembatan.

Baca Juga : Longsor Kutabima Sebanyak 215 Warga Mengungsi

Warga yang terdampak sudah empat hari tinggal di pengungsian menempati ruang kelas SD Negeri Kutabima 04, walaupun bantuan mulai terus datang namun tetap saja warga masih harap-harap cemas sampai berapa lama tinggal dipengunsian.

Adanya kemungkinan dilakukan relokasi ditanggapi beragam oleh warga ada yang setuju ada juga yang tidak setuju pasalnya rumah yang ditempati satu-satunya harta yang dimiliki yang diperoleh secara turun temurun.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Cilacap Wijonardi saat dikonfirmasi Banyumas Ekspres Senin (4/4) mengatakan pihaknya selain menunggu tim kajian juga tengah melakukan assessment untuk menghitung, dan strategi penanggulangan dan penanganan paska bencana.

Kemudian untuk penyelesaian penanganan matrial longsor dan kerusakan sarpras membutuhkan waktu paling sedikit satu bulan. Itupun jika menggunakan alat berat yang didatngkan kelokasi.

Sehingga diprediksi sampai dengan lebaran kemungkinan warga masih menempati pengungsian, karena harus menunggu penaganan matrial longsoran yang menimpa rumah,jalan dan area pertanian.

Pihaknya terus berkoordinasi BPBD,Tagana,TNI-Polri,Relawan dari MDMC,Ormas dan lainnya bergotong-royong melakukan penanganan.

Oleh karena itu untuk membantu proses percepatan dalam penanganan kerusakan sarpras Dia berpendapat bantuan yang diberikan tidak melulu berupa logistik permakanan tapi sebaiknya di alihkan ke dana yang akan sangat di butuhkan untuk perbaikan sarpras.

Baca Juga : PT KPI Unit Cilacap Resmikan Pasar Amarta, Kutawaru

Hal itu perlu dilakukan untuk membantu pendanaan pembelian matrial karena dana desa dan kemampuan swadaya masyarakat paska bencana pasti menurun termasuk kemampuan warga yang kehilangan tempat tinggal karena tertimbun longsor.

“Tidak menutup kemungkinan warga akan menempati pengungsian dalam waktu yang lama sampai pembersihan matrial longsor selesai termasuk sampai perbaikan sarpras jalan bisa kembali dilalui.”Katanya.(lim).

Beri komentar :
Share Yuk !