Seorang Pria di Binangun Tewas, Gantung Diri di Pohon Mahoni

BINANGUN – Seorang pria asal Desa Kemojing, Kecamatan Binangun ditemukan tewas gantung diri di pohon mahoni belakang rumahnya, Senin (9/3). Belum diketahui motif korban hingga nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.

Informasi yang berhasil dihimpun Banyumas Ekspres, korban gantung diri berinisial AS (27), warga Desa Kemojing, Kecamatan Binangun, Cilacap. Korban ditemukan gantung diri di pohon mahoni setinggi 10 meter oleh keluarganya, Senin (9/3) pagi.

Sebelum kejadian, pada Senin (9/3) dini hari sekitar pukul 01.00 hingga pukul 03.00 WIB korban mondar-mandir di belakang rumah. Sekitar pukul 07.30 WIB, Mujiyatun (35) salah satu keluarganya ke belakang rumah. Betapa terkejutnya, ketika dirinya melihat korban yang mengenakan kaos singlet putih dan celana panjang putih itu sudah tergantung di atas pohon mahoni. Ia lantas memberitahukan kejadian tersebut kepada keluarga lainnya. Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Binangun.

Tak lama kemudian, Kapolsek Binangun bersama anggotanya dan tim medis dari Puskesmas Binangun mendatangi lokasi korban gantung diri. Selanjutnya korban diturunkan dari atas pohon mahoni.

Kapolres Cilacap AKBP Dery Agung Wijaya melalui Kapolsek Binangun AKP Suwarno mengatakan, korban gantung diri diatas pohon mahoni setinggi 10 meter dengan menggunakan tali plastik warna biru sekitar dua meter.

“Dari hasil pemeriksaan medis diketahui korban mengalami luka jeratan di leher bekas tali. Tidak ada bekas luka aniaya,” katanya.

Dari keterangan pihak keluarga, korban menderita gangguan jiwa yang ditunjukkan dengan keterangan medis dari RSUD Banyumas dan sedang menjalani rawat jalan yang sudah berjalan selama tiga tahun.

Ditambahkan, pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi terhadap korban. Selanjutnya korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. (gin)

Beri komentar :
Share Yuk !