CILACAP – Seorang remaja berusia 18 tahun, Laba Wigi Saputra, ditemukan tewas tenggelam di Pantai Teluk Penyu, Cilacap, Rabu (2/9) sore. Korban terseret arus saat mandi di laut bersama rekannya. Korban yang tercatat sebagai warga Jalan Niaga RT 02 RW 08 Kelurahan Tambakreja Kecamatan Cilacap Selatan itu telah dimakamkan oleh keluarganya, Kamis (3/9).
Kapolres Cilacap AKBP Dery Agung Wijaya melalui Kasatpolair AKP Huda Syafei mengatakan, korban ditemukan tewas pada Rabu (2/9) sore, sementara teman korban selamat.
AKP Huda mengungkapkan, kejadian berawal saat korban bersama temannya yang bernama Akbar Melano Putra (14) sekitar pukul 15.30 WIB berangkat ke THR Teluk Penyu dengan mengendarai sepeda motor. Mereka datang dengan tujuan untuk berenang di laut. “Setibanya di Teluk Penyu, korban bersama temannya langsung berenang. Mereka berenang di track dam tiga dari Selatan,” ungkap Kasatpolair.
Saat berenang, lanjut dia, mereka sambil bercanda. Posisi korban agak ke tengah, jauh dari bibir pantai. Kepada Akbar, korban berpura-pura tenggelam kemudian muncul kembali dan dilakukan berulang-ulang. “Tiba-tiba korban tidak muncul lagi ke permukaan. Teman korban panik dan meminta tolong kepada warga yang berada di sekitar TKP,” bebernya.
Mendengar teriakan itu, warga nelayan yang berada di sekitar lokasi kejadian datang membantu. Namun korban tak bisa tertolong karena diduga terseret pusaran. Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Pos Ovit dan diteruskan ke Satpolair dan Pos Basarnas.
“Mendapat laporan itu, Satpolair bersama Basarnas datang. Setelah dilakukan pencarian, korban berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia,” katanya.
Korban selanjutnya dievakuasi dan dibawa ke RSUD Cilacap. Setelah divisum, jenazah korban diserahkan ke keluarganya untuk dimakamkan. (gin)
