Gunung Merapi Erupsi, Warga Dihimbau Waspada

JAWA TENGAH – Gunung Merapi, yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta, kembali mengalami erupsi pada hari ini. Berdasarkan informasi dari Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), tercatat tiga kali awan panas guguran pada pukul 13:55 WIB, 14:12 WIB, dan 17:19 WIB pada Minggu, 21 Januari 2024.

Menurut Dosen Teknik Geologi Fakultas Teknik Unsoed, Yogi Adi Prasetya, ST, MSc., erupsi tersebut menyebabkan hujan abu vulkanik di tujuh wilayah kecamatan Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, terutama di Cepogo, Musuk, Tamansari, Boyolali Kota, Teras, Mojosongo, dan Sambi sekitar pukul 14:30 WIB. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Boyolali, Suratno, menegaskan bahwa wilayah tersebut menjadi salah satu yang terdampak paling signifikan.

Yogi, yang juga alumni S2 dari Kyushu University, Fukuoka, Jepang, memberikan himbauan kepada warga agar menggunakan pakaian panjang, masker, dan kacamata ketika beraktivitas di luar rumah. Hujan abu vulkanik dapat menyebabkan infeksi pernapasan, iritasi mata, dan kulit. Warga juga diminta untuk tidak panik dan bersikap bijak dengan menunggu informasi resmi dari BPBD, Pemkab, dan BPPTKG, serta menghindari informasi dari sumber yang tidak terpercaya.

Pihak berwenang terus memantau perkembangan situasi dan memberikan langkah-langkah pengamanan lebih lanjut. Masyarakat di sekitar Gunung Merapi diimbau untuk tetap waspada dan mematuhi petunjuk keselamatan yang diberikan oleh otoritas terkait.

Beri komentar :
Share Yuk !