Biaya Berobat Korban Tanah Longsor di Klinting Ditanggung Pemda Banyumas

BANYUMAS – Pj Bupati Banyumas Hanung Cahyo Saputro meninjau tanah longsor di Desa Klinting Kecamatan Somagede Kabupaten Banyumas Senin sore (4/12/2023).

Bencana longsor tersebut menelan 1 korban jiwa dan 1 rumah terbawa longsor, serta memutus akses jalan kabupaten akibat tertimbun longsoran.

Kepala Desa Klinting Sudir mengatakan peristiwa tanah longsor yang tragis, melanda desanya tepatnya di RT 5 RW 1 Grumgul Cangkring pada hari Senin, 4 Desember 2023, sekitar pukul 03.30 WIB. Seorang warga meninggal dunia akibat kejadian tersebut karena rumahnya terbawa longsor.

“Korban terdiri dari Natam 53 th kepala keluarga kondisi shock, Turahmi 52 th (istri) kaki tangan bengkak, Mukimin 30 th (anak) luka di punggung, Komarudin 21 th (anak) meninggal dunia, Darul hikmah 27 th (menantu) tangan kanan indikasi retak dan Hanjaya 1,5 tahun,” jelas Kades Sudir.

Kepala Pelaksana BPBD Banyumas, Budi Nugroho menyampaikan Tim gabungan BPBD, TNI, Polri, Pemerintah Kecamatan dan Desa serta relawan sudah turun ke lokasi untuk mengatasi dampak dari tanah longsor untuk melakukan proses evakuasi terhadap korban yang meninggal dunia.

“Saat ini kami menurunkan satu alat berat untuk membersihkan material longsor yang menimpa jalan kabupaten. Tim gabungan terus bekerja keras untuk memulihkan kondisi dan mendukung warga yang terdampak,” jelasnya.

Pj Bupati Hanung Cahyo Saputro mengintruksikan kepada jajaranya agar menggratiskan korban yang dirawat dirumah sakit serta menambah alat berat, agar dapat segera memulihkan jalan desa yang tertutup. Proses penanganan dan pemulihan di lapangan akan dipercepat untuk mengurangi dampak dari kejadian ini.

“Saya bersama Wakapolres, Baznas, BPBD, DPU dan lainnya meninjau lokasi, saya minta BPBD agar menambah alat berat menjadi 4 agar proses evakuasi terutama membuka jalan 1-2 hari bisa selesai. Kemudian kepada korban yang dirawat dirumah sakit akan kita gratiskan agar mereka para korban tidak lagi memikirkan biaya. Yang ketiga penduduk yang kemungkinan terancam kemungkinan potensi susulan, kami menyiapkan posko yang ada petugas piket agar bila terjadi sesuatu masyarakat sudah tau,” jelasnya.

Pj Hanung juga meminta kepada Pihak BPBD Banyumas bersama dengan instansi terkait agar mengimbau masyarakat sekitar untuk selalu waspada dan mengikuti arahan-evakuasi yang diberikan.

Beri komentar :
Share Yuk !