Reses, Bambang Hariyanto Bachrudin Serap Aspirasi Masyarakat Kesugihan

CILACAP-Ketua Fraksi PDI Perjuangan yang juga Komisi A DPRD Propinsi Jawa Tengah, Bambang Hariyanto Bachrudin melakukan reses di Desa Bulupayung Kecamatan Kesugihan, Cilacap, Jumat ( 21/2) Lalu.

Hadir, Basuki Priyo Nugroho selaku Camat Kesugihan dan para kepala desa di wilayah Kesugihan. Serta DPC, PAC, ranting. dan Kader PDI Perjuangan se-Kecamatan Kesugihan

Dalam kunjungannya kali ini, sejumlah aspirasi dikemukakan para kepala desa di Kecamatan Kesugihan. Baik itu soal potensi wisata, kesejahteraan, industri rumah tangga, dan juga pembangunan infrastruktur jalan.

Kepala Desa Ciwuni, Ngadiman Al Faith mengatakan, desa yang dipimpinnya tengah giat untuk membangun sebuah destinasi wisata. Yakni kolam renang yang sumber airnya dari Pegunungan Damar Wulan.

“Kiranya Pemprov Jawa Tengah bisa mengupayakan dan memberikan bantuan untuk terrealisasinya pembangunan itu,” katanya.

Sejumlah masyarakat hadir saat Komisi A DPRD Provinsi Jawa Tengah, Bambang Hariyanto Bachrudin melakukan reses.
Sejumlah masyarakat hadir saat Komisi A DPRD Provinsi Jawa Tengah, Bambang Hariyanto Bachrudin melakukan reses.

Kades Dondong, Suratman menyampaikan, di wilayahnya terdapat budi daya jamur. Namun, dalam empat tahun ini belum tersentuh perhatian dari pemerintah. Ia berharap ada bantuan berupa alat untuk proses pengemasan sehingga bisa lebih berkembang.

Sementara Kepala Desa Karangjengkol, Mahir Sugiarto meminta pemerintah untuk lebih memperhatikan kesejahteraan Ketua RT dan Ketua RW. “Mereka ujung tombak yang sering nombok dalam melaksanakan tugas sehari-hari,” katanya.

Kepala Desa Jengrana, H Towil Albah mengusulkan agar rigid beton jalan penghubung Kuripan-Jengrana yang dianggarkan Rp 10 miliar mendapat prioritas.

Tak hanya para kades, Kader PDI Perjuangan Desa Bulupayung, Sugianto juga menyampaikan aspirasinya. Ia lebih menyoroti soal denda tilang sepeda motor bisa transparan dan bisa masuk ke kas pendapatan daerah.

Mendengar aspirasi yang disampaikan, Bambang Hariyanto Bachrudin mengatakan, telah menginventarisasi semua usulan, dan akan meneruskannya ke Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

“Reses, wajib dilaksanakan setiap anggota dewan. Selain menemui konstituen, juga untuk menyerap aspirasi dari masyarakat langsung,” katanya.

Acara reses ditutup dengan pembacaan doa oleh Kyai Saryono, dari awal hingga akhir acara reses berjalan meriah, aman, lancar dan penuh aspiratif. (rud)

Beri komentar :
Share Yuk !